Sabtu, 30 Mei 2015

7 Sunnah Rasulullah. Saw di Bulan Ramadhan



Tujuh Sunnah Rasulullah. Saw  di Bulan Ramadhan
Oleh : Ajrul Muhsinin

1.      Menyegerakan Berbuka ; “jika malam tiba dan siang telah berlalu dan matahari terbenam, maka berbukalah orang yang berpuasa”
Sunah yang diajarkan Rasulullah. Saw untuk menyegerakan berbuka bagi orang yang berpuasa dan bila waktunya telah tiba jangan menundanya lagi. Karena keberkahan dari orang berpuasa dan do’a mereka tidak akan tertolak.
2.      Berdo’a ketika berbuka ; do’a orang yang berbuka puasa itu tidak tertolak sehingga Rasulullah. Saw menceritakan Firman Allah azza wa jalla: “setiap kebaikan itu dibalas sepuluh kali lipat hingga 700 kali, kecuali puasa itu bagiku maka akulah yang membalasnya”.
3.      Berbuka dengan air dan kurma : “dari Anas : Nabi Saw berbuka denga kurma tua (rutbah), sebelum shalat, kalau tidak ada kurma kalau tidak juga beliau minum beberapa teguk”
dan dianjurkan berbuka dengan makanan yang manis dan sesuatu yang tidak dimasak dengan api seperti buah-buahan; pepaya, jeruk, semangka, nanas, apel dan kurma dan lainnya yang dapat menyegarkan badan, juga untuk menambah daya tahan tubuh.
4.      Makan Sahur : Rasulullah bersabda ; “Bersahur itu suatu keberkahan maka kamu janganlah meninggalkannya. Meskipun hanya dengan seteguk air, karena Allah dan para malaikat bershalawat kepada orang-orang yang bersahur” (HR. Ahmad).
Dan dalam hadits lain Rasulullah bersabada : “ yang memisahkan antara puasa kita (Muslim) dan puasa ahli kitab_(Yahudi) adalah dengan makan sahur” (HR. Muslim).
Itulah hadits yang menerangkan tentang orang yang bersahur dan ada baiknya apabila ada anak-anak dan orang tua,atau  orang yang sedang sakit tidak kuat untuk berpuasa kita tetap ajak mereka untuk bersahur walaupun mereka belum mampu atau tidak kuat berpuasa pada keesokan harinya, karena bersahur itu berlimpah keberkahan didalamnya.
Dari Abu Dzarr. Rasulullah bersabda : “senantiasa umatku dalam kebaikan selama mereka mengakhirkan sahur dan menyegerakan berbuka” dalam hadits ini jelaslah bahwa dalam kita bersahur ada batas akhir atau jadwal Imsakiyah.

5.      Memperbanyak Sedekah : Sunnah puasa lainnya adalah memperbanyak sedekah selama bulan Ramadhan dalam hal sedekah  terhadap Yatim Piatu, Fakir Miskin, Musafir, Muallaf, Kaum Dhuafa serta orang-orang yang membutuhkannya. Rasulullah. Saw  bersabda ; “Hindarilah api neraka, walaupun dengan menyedekahkan separuh biji kurma, jika kamu tidak menemukannya, maka dengan mengucapkan perkataan yang baik”.(HR.Bukhari Muslim). Bersedekah di bulan Ramadhan akan menumbuhkan 700 kali lipat kebaikan sedekah akan tumbuh seperti halnya pohon yang tumbuh dengan besar dan rindang.
Masalah sedekah rasulullah. Saw pernah berwasiat kepada ali bin abi thalib, “Wahai Ali! Janganlah kamu abaikan sedekah, karena sedekah dapat menolak kejahatan dari dirimu. Segeralah bersedekah, karena bencana tidak dapat melangkah melalui sedekah. Wahai Ali! Sedekah secara sembunyi-sembunyi dapat meredam murka Allah, serta dapat menarik keberkahan dan rezeki sebanyak mungkin.”
6.      Memberi “Buka Puasa” kepada orang yang berpuasa.
Zaid bin Khalid Al-Juhany ra. Berujar : Bersabda Rasulullah. Saw : “Barang siapa yang memberi buka kepada orang yang puasa, maka ia mendapat pahala seperti orang yang berpuasa itu dengan tidak mengurangi dari pahala orang yang berpuasa itu sedikitpun” (HR.At- Tirmidzi).
7.      Memperbanyak bacaan Al-Qur’an. Dibulan suci Ramadhan kita dianjurkan untuk memperbanyak dan menfasihkan bacaannya. Dalam surat Al-Baqarah, ayat 185 Allah. Swt berfirman : “ Dalam bulan Ramadhan itu diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda yang hak dan yang bathil”.
Sedang keutamaan membaca Al-Qur’an lainnya, antara lain: Abu Umamah ra. Berkata, saya telah mendengar rasulullah. Saw bersabda : “Bacalah Al-Qur’an, karena ia akan dating pada hari kiamat sebagai pembela pada orang yang mempelajarnya dan mentaatinya” (HR. Muslim). Membaca Al-Qur’an merupakan salah satu amalan yang sangat baik dilakukan di bulan Ramadhan, karena berlipat semua kebaikan dalam bacaannya. Itulah sepenggal hikmah dan pelajaran bagi kita bersama semoga pembaca dapat memahaminya dan mengambil manfaat darinya, Akhirul Kalam_Assalamualiakum warahmatullah wabbarakahtuh.

Tidak ada komentar: